Kalender Wiwid Novis (popo)

Universitas Gunadarma

Link Teman

Selasa, 17 April 2012

Contoh Resume ^^


Sebuah resume adalah dokumen yang digunakan oleh individu untuk menyajikan latar belakang dan keahlian. Resume dapat digunakan untuk berbagai alasan, tetapi paling sering mendapatkan pekerjaan baru, Sebuah resume yang khas berisi ringkasan dari pekerjaan yang relevan pengalaman dan pendidikan . Para resume biasanya salah satu item pertama, bersama dengan surat lamaran dan kadang-kadang paket pekerjaan aplikasi, bahwa sebuah potensi majikan pertemuan mengenai pencari kerja dan biasanya digunakan untuk layar pelamar, sering diikuti dengan wawancara , ketika mencari pekerjaan . Para resume sebanding dengan riwayat hidup (CV) di banyak negara, meskipun dalam bahasa Inggris Kanada dan Amerika Serikat resume secara substansial lebih pendek dari CV.

Rabu, 14 Maret 2012

Manusia Sebagai Makhluk Sosial Yang Berbudaya

Manusia sebagai mahlik yang berbudaya menurut saya memang betul begitu adanya, itu karena manusia itu bersifat berketergantungan dengan lingkungan baik pada alam dan mahkluk hidup lainya karna tanpa adanya bantuan dari alam dan mahkluk hidup lainya, manusia tidak dapat hidup, jadi kesimpulanya adalah manusia tidak bisa hidup sendiri (social), begitupula manusia mempunyai berbagai budaya, bisa di sebut juga manusia hidup harus berbudaya atau mempunyai budaya sendiri karena manusia di bumi ini mempunyai perbedaan suku(ras),agama,adat istiadat dan budaya seni yang bermacam macam.
Tujuan tuhan menciptakan manusia menurut saya adalah manusia sebagai khalifah di bumi dan di tugaskan untuk merawat alam di sekitarnya untuk bisa hidup mencukupi kehidupanya di muka bumi.
Perilaku Sosial dan berperilaku social, dalam berprilaku manusia tidak bisa terlepas dari alam di sekitarnya baik dari alam dan terutama kepada sesama manusia, dalam berprilaku manusia bisa malakukan dua hal yaitu berprilaku baik dan buruk, apabila manusia berprilaku baik terhadap alam dan sesame manusia niscaya alam ataupun sesame manusia tersebut akan membalasnya dengan kebaikan juga, tetapi sebaliknya apabila manusia tidak berprilaku baik terhadap alam maka alampun akan marah, hal itu bisa di buktikan dengan adanya bencana seperti tanah longsor,banjir dan dan berbagai macam bencana yang lainya, itu adalah akibat manusia tidak bisa bersahabat dengan alam karna tanah longsor dan banjir adalah suatu akibat dari ulah manusia yaitu karna dengan penebangan pohon yang berlebihan, begitu pula dengan sesame manusia, apabila manusia satu denagn yang lainya diantara salah satunya berbuat tidak baik maka akan di kucilkan bahkan akan di musuhi dan di jauhi.
Berprilaku baik dalam keseharian saja itu tidak cukup, mengapa demikian ???...karna apabila manusia hanya hidup hanya “baik” maka bisa jadi karna terlalu baik manusia bisa di bohongi atau di tipu oleh orang-orang yang licik maka selain kita bisa berprilaku baik kita juga harus selalu waspada dan cermat terhadap apaun yang kita hadapi dalam kehidupan ini.
Maksud manusia berbudaya menurut saya adalah, manusia yang memiliki ciri khas dari daerah dan adat istiadatnya baik itu secara bahasa,seni,prilaku dan tata cara hidup bermasyarakat yang baik dan benar.
Menjadi Manusia Sukses Dengan Sifat Sosial, awal dari kesuksesan adalah adanya usaha jeri payah yang sudah kita lakukan, siapa sih yang tidak mau sukses ??? tetapi kesuksesanpun tidak bisa di dapay dengan mudah seperti yang kita bayangkan tetapi itu bisa terwujud bisa di awali dengan mimpi atau bisa juga dengan usaha yang susah payah di awali dengan usaha kecil kecilan dibarengi dengan ikhtiaraa dan keuletan yang tinggi dan pastinya di iringi dengan doa maka insya allah semua bisa terwujud, dan itu memang sudah terjadi nyata terjadi pada ayah saya sendiri, dulu ayah saya setelah lulus STM merantau dari jawa ke Jakarta dengan tidak ada yang di tuju n sesampai di Jakarta tepatnya di stasiun jatinegara ayah saya bekerja sebagai tukang cuci gerbong,setelah itu pun kerja sebagai kuli bangunan dan penjual es keliling tapi lama kelamaan dengan seiring usaha yng di lalui ayah saya pun di samba dengan bi barengi melamar kesana kemari dan pada suatu saat ayah saya di terima kerja sebagai PNS di PEMDA DKI bagian pertanian dan setelah sudah menjadi PNS ayah saya pulang kampong ke jawa dan menikah dengan ibu saya maka lahirlah saya sebagai anak pertama dari tiga bersaudara dan alhamdulilah sampai sekarang hidup ayah saya sekeluarga sudah cukup walaupun itu sederhana.


penulis : wiwit novisusanto

Kamis, 05 Januari 2012

NASIONALISME (plagiat)

Nasionalisme adalah satu paham yang menciptakan dan mempertahankan kedaulatan sebuah negara (dalam bahasa Inggris "nation") dengan mewujudkan satu konsep identitas bersama untuk sekelompok manusia.
Para nasionalis menganggap negara adalah berdasarkan beberapa "kebenaran politik" (political legitimacy). Bersumber dari teori romantisme yaitu "identitas budaya", debat liberalisme yang menganggap kebenaran politik adalah bersumber dari kehendak rakyat, atau gabungan kedua teori itu.
Ikatan nasionalisme tumbuh di tengah masyarakat saat pola pikirnya mulai merosot. Ikatan ini terjadi saat manusia mulai hidup bersama dalam suatu wilayah tertentu dan tak beranjak dari situ. Saat itu, naluri mempertahankan diri sangat berperan dan mendorong mereka untuk mempertahankan negerinya, tempatnya hidup dan menggantungkan diri. Dari sinilah cikal bakal tubuhnya ikatan ini, yang notabene lemah dan bermutu rendah. Ikatan inipun tampak pula dalam dunia hewan saat ada ancaman pihak asing yang hendak menyerang atau menaklukkan suatu negeri. Namun, bila suasanya aman dari serangan musuh dan musuh itu terusir dari negeri itu, sirnalah kekuatan ini.
Dalam zaman modern ini, nasionalisme merujuk kepada amalan politik dan ketentaraan yang berlandaskan nasionalisme secara etnik serta keagamaan, seperti yang dinyatakan di bawah. Para ilmuwan politik biasanya menumpukan penyelidikan mereka kepada nasionalisme yang ekstrem seperti nasional sosialisme, pengasingan dan sebagainya.

Beberapa bentuk dari nasionalisme
Nasionalisme dapat menonjolkan dirinya sebagai sebagian paham negara atau gerakan (bukan negara) yang populer berdasarkan pendapat warganegara, etnis, budaya, keagamaan dan ideologi. Kategori tersebut lazimnya berkaitan dan kebanyakan teori nasionalisme mencampuradukkan sebahagian atau semua elemen tersebut.
Nasionalisme kewarganegaraan (atau nasionalisme sipil) adalah sejenis nasionalisme dimana negara memperoleh kebenaran politik dari penyertaan aktif rakyatnya, "kehendak rakyat"; "perwakilan politik". Teori ini mula-mula dibangun oleh Jean-Jacques Rousseau dan menjadi bahan-bahan tulisan. Antara tulisan yang terkenal adalah buku berjudul Du Contract Sociale (atau dalam Bahasa Indonesia "Mengenai Kontrak Sosial").
Nasionalisme etnis adalah sejenis nasionalisme di mana negara memperoleh kebenaran politik dari budaya asal atau etnis sebuah masyarakat. Dibangun oleh Johann Gottfried von Herder, yang memperkenalkan konsep Volk (bahasa Jerman untuk "rakyat").
Nasionalisme romantik (juga disebut nasionalisme organik, nasionalisme identitas) adalah lanjutan dari nasionalisme etnis dimana negara memperoleh kebenaran politik secara semulajadi ("organik") hasil dari bangsa atau ras; menurut semangat romantisme. Nasionalisme romantik adalah bergantung kepada perwujudan budaya etnis yang menepati idealisme romantik; kisah tradisi yang telah direka untuk konsep nasionalisme romantik. Misalnya "Grimm Bersaudara" yang dinukilkan oleh Herder merupakan koleksi kisah-kisah yang berkaitan dengan etnis Jerman.
Nasionalisme Budaya adalah sejenis nasionalisme dimana negara memperoleh kebenaran politik dari budaya bersama dan bukannya "sifat keturunan" seperti warna kulit, ras dan sebagainya. Contoh yang terbaik ialah rakyat Tionghoa yang menganggap negara adalah berdasarkan kepada budaya. Unsur ras telah dibelakangkan di mana golongan Manchu serta ras-ras minoritas lain masih dianggap sebagai rakyat negara Tiongkok. Kesediaan dinasti Qing untuk menggunakan adat istiadat Tionghoa membuktikan keutuhan budaya Tionghoa. Malah banyak rakyat Taiwan menganggap diri mereka nasionalis Tiongkok sebab persamaan budaya mereka tetapi menolak RRC karena pemerintahan RRT berpaham komunisme.
Nasionalisme kenegaraan ialah variasi nasionalisme kewarganegaraan, selalu digabungkan dengan nasionalisme etnis. Perasaan nasionalistik adalah kuat sehingga diberi lebih keutamaan mengatasi hak universal dan kebebasan. Kejayaan suatu negeri itu selalu kontras dan berkonflik dengan prinsip masyarakat demokrasi. Penyelenggaraan sebuah 'national state' adalah suatu argumen yang ulung, seolah-olah membentuk kerajaan yang lebih baik dengan tersendiri. Contoh biasa ialah Nazisme, serta nasionalisme Turki kontemporer, dan dalam bentuk yang lebih kecil, Franquisme sayap-kanan di Spanyol, serta sikap 'Jacobin' terhadap unitaris dan golongan pemusat negeri Perancis, seperti juga nasionalisme masyarakat Belgia, yang secara ganas menentang demi mewujudkan hak kesetaraan (equal rights) dan lebih otonomi untuk golongan Fleming, dan nasionalis Basque atau Korsika. Secara sistematis, bila mana nasionalisme kenegaraan itu kuat, akan wujud tarikan yang berkonflik kepada kesetiaan masyarakat, dan terhadap wilayah, seperti nasionalisme Turki dan penindasan kejamnya terhadap nasionalisme Kurdi, pembangkangan di antara pemerintahan pusat yang kuat di Spanyol dan Perancis dengan nasionalisme Basque, Catalan, dan Corsica.
Nasionalisme agama ialah sejenis nasionalisme dimana negara memperoleh legitimasi politik dari persamaan agama. Walaupun begitu, lazimnya nasionalisme etnis adalah dicampuradukkan dengan nasionalisme keagamaan. Misalnya, di Irlandia semangat nasionalisme bersumber dari persamaan agama mereka yaitu Katolik; nasionalisme di India seperti yang diamalkan oleh pengikut partai BJP bersumber dari agama Hindu.
Namun demikian, bagi kebanyakan kelompok nasionalis agama hanya merupakan simbol dan bukannya motivasi utama kelompok tersebut. Misalnya pada abad ke-18, nasionalisme Irlandia dipimpin oleh mereka yang menganut agama Protestan. Gerakan nasionalis di Irlandia bukannya berjuang untuk memartabatkan teologi semata-mata. Mereka berjuang untuk menegakkan paham yang bersangkut paut dengan Irlandia sebagai sebuah negara merdeka terutamanya budaya Irlandia. Justru itu, nasionalisme kerap dikaitkan dengan kebebasan.

sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Nasionalisme